Oke, kali ini aku akan ngposting tentang lagu yang menurutku oke, gegara
kemarin nonton acara American Music Award. Kalo saja dia gak memerankan
tokoh Gaisha dalam penampilannya tersebut, mungkin aku juga gak terlalu
perhatian. Suka aja penampilan yang berbau-bau kota Sakura itu. Meski
dalam penampilan tersebut suaranya sedikit fales dan menuai hujatan
karena sedikit rasisme, tapi suak dengan nuanasa Jepangnya.
Yup, udah dapat ditebak sebenarnya, lagu ini bercerita tentang apa.
Unconditionally yang dibawakan oleh Kety Perry ini berceritakan tentang
cinta tanpa syarat.
Do you believe in love? I do. Aku percaya bahwa ada cinta tanpa
syarat, unconditional love. Aku tahu, ada cinta yang tak meminta
apa-apa. Bahkan tidak juga kadar cinta yang sama sebagai balasannya.
Kalau aku memberimu lima, maka kamu harus memberiku lima juga.
Aku percaya, cinta, seharusnya, adalah perkara sederhana. Manusia dan
nilai-nilai buatan manusialah yang membuatnya rumit. Ketika ia mulai
melibatkan yang duniawi, hitung-hitungan untung rugi. Aku mencintai
kamu, maka kamu harus mencintaiku. Jika kamu berhenti mencintai, maka
habis pula cintaku untukmu. Kamu milikku, karena sudah kuserahkan hatiku
kepadamu. Betapa matematis dan penuh dengan perhitungan. Dan lucunya,
aku juga pernah melakukannya.
Dalam lagu ini aku belajar, mencintai tanpa meminta imbalan apa-apa,
memberikan hati tanpa syarat kepada seseorang yang kau pilih. Aku tahu,
cinta itu indah, walau sesekali memunculkan perih. Ia menerima apa
adanya. Tanpa cemburu. Tanpa tendensi untuk mendapatkan lebih.
Aku mengalaminya. Barangkali, ini jugalah yang sedang dialami
olehnya. Aku tak pernah tahu, dan tidak ingin tahu. Aku hanya ingin
mencintai. Perkara apakah dia akan mencintai aku sebanyak yang aku
berikan untuknya, itu bukan lagi urusanku. Jika cintanya untuk ku
terkikis, itu pun bukan urusanku. Aku telah memilih dia, dengan segala
ketaksempurnaannya. Tanpa syarat.
Oke, lagu ini sebenarnya ada yang memaknainya secara lain. Kalau melihat
videonya, mulai dari yang versi lirik dan versi aslinya, maka disitu
ada pesan-pesan yang ingin dijelaskan. Jika dalam versi lirik, maka lagu
ini diinterprestasikan pada cinta tanpa syarat seorang lesbian, dan
mungkin juga kaum homo. Itu yang aku tangkap dari video versi liriknya.
Sedangkan versi video aslinya, lagu ini mendapat interprestasi tentang
cinta tanpa syarat beda ras. Bisa dilihat, ada berapa pasangan anatara
laki dan perempuan beda kulit dalam video resminya. Kemudian, sekali
lagi, ada bagian cinta tanpa syarat dari sepasang laki-laki. No comment
tentang yang itu. Yang pasti lagu ini menggambarkan sebuah hubungan
tanpa syarat.
Katy Perry - Unconditionally
Oh no, did I get too close oh?
Oh, did I almost see what's really on the inside?
All your insecurities
All the dirty laundry
Never made me blink one time
Unconditional, unconditionally
I will love you unconditionally
There is no fear now
Let go and just be free
I will love you unconditionally
Come just as you are to me
Don't need apologies
Know that you are unworthy
I'll take your bad days with your good
Walk through this storm I would
I'd do it all because I love you, I love you
Unconditional, unconditionally
I will love you unconditionally
There is no fear now
Let go and just be free
I will love you unconditionally
So open up your heart and just let it begin
Open up your heart, and just let it begin
Open up your heart, and just let it begin
Open up your heart
Acceptance is the key to be
To be truly free
Will you do the same for me?
Unconditional, unconditionally
I will love you unconditionally
And there is no fear now
Let go and just be free
'Cause I will love you unconditionally (oh yeah)
I will love you
I will love you
I will love you unconditionally
sumber : http://riuisme.blogspot.com/2013/11/katy-perry-unconditionally-arti-lagu.html